Minahasa Tenggara (Antara News) - Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap yang didampingi Ketua TP-PKK Jein Sumendap Rende, bersama Wakil Bupati (Wabup) Ronald Kandoli bersilahturahmi merayakan Lebaran dengan warga Muslim pada saat perayaan hari raya Idul Fitri, Jumat.

         "Bupati maupun Wakil Bupati turut merayakan kebersamaan dalam rangka hari raya Idul Fitri dengan para warga, dengan menandantangi rumah mereka sambil memberikan selamat Idul Fitri," kata Kabag Pemerintahan dan Humas Setdakab Minahasa Tenggara Franky Wowor, di Ratahan.

         Selain itu kata Franky, Bupati bersama Wabup dan para pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara menyambangi para anggota DPRD, tokoh masyarakat, maupun beberapa pejabat yang merayakan Idul Fitri.

         Sementara itu Bupati dalam sambutannya pada hari raya Idul Fitri mengatakan perayaan hari raya tersebut merupakan wujud dari kemenangan umat Islam yang selama sebulan menunaikan ibadah puasa.

         "Ini adalah momen kemenangan setiap umat Muslim karena telah mendapatkan pemantapan iman seperti kesabaran, kejujuran dan cinta kasih," katanya.

         Selain itu dirinya mengungkapkan bulan suci Ramadan yang telah dilalui tersebut merupakan bukti dari kesungguhan setiap umat Islam untuk mencapai Fitrahnya.

         "Maka kaum Muslimin dan Muslimat telah melewati proses melatih diri, dan sangat bermakna bagi Tuhan Yang Maha Kuasa," ungkapnya.

         Pada kesempatan tersebut Bupati berpesan dalam hari raya ini, setiap umat Islam di Minahasa Tenggara tetap menjaga persaudaraan dan kerukunan antar umat beragama.

         "Ini merupakan hari kemenangan, makanya saya memintakan terus menjaga solidaritas yang bermuara pada kehidupan yang harmonis rukun dan damai di Minahasa Tenggara," ujarnya.

         Dirinya pun berharap umat Islam Minahasa Tenggara menjadi pilar dalam menjaga kerukunan antar umat beragama dengan mengutamakan nilai-nilai toleransi.

         "Dengan semangat kebersamaan akan mempersatukan kita sehingga dapat menghalau isu-isu yang memprovokasi dan merusak keutuhan dan persaudaraan kita," tandasnya.

Pewarta : Oleh Nancy Lynda Tigauw
Editor :
Copyright © ANTARA 2024