Kolaka (Antara News) - Pemerintah Kabupaten Kolaka memberikan dana segar kepada perusahaan daerah air minum (PDAM) setempat guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pengguna air bersih.
Direktur PDAM Kolaka,Ahmad Peokang di Kolaka, Jumat mengatakan, pihaknya meneriman dana bantuan dari pemkab sebesar Rp100 miliar untuk pembangunan intake di kelurahan Ulunggolaka kecamatan Latambaga.
"Pembangunan intake itu dimulai pada tahun ini." katanya.
Menurutnya pembangunan intake PDAM sungai Ulunggolaka sebagai penyedia baku air karena sistem yang akan digunakan nantinya dalam mendistribusikan air bersih ke pelanggan dengan sistim grafitasi.
"Sistem ini dimana air bisa dialirkan dari daerah yang memiliki ketinggian kedaerah rendah dan ini dapat menghemat biaya operasional perusahaan utamanya penggunaan listrik," ungkapnya.
Sebelumnya kata dia pihak PDAM kolaka harus merogoh kocek sebesar Rp160 juta untuk membiayai penggunaan mesin pompa air distribusi yang menggunakan listrik.
Jika pembangunan intake ini sudah berjalan lanjut dia,maka pihak PDAM akan bisa menambah pelanggan sebanyak 21 ribu hingga tahun 2019 mendatang.
"Saat ini jumlah pelanggan PDAM hanya berkisar sembilan ribu konsumen," jelas Ahmad Peokang.
Direktur PDAM Kolaka,Ahmad Peokang di Kolaka, Jumat mengatakan, pihaknya meneriman dana bantuan dari pemkab sebesar Rp100 miliar untuk pembangunan intake di kelurahan Ulunggolaka kecamatan Latambaga.
"Pembangunan intake itu dimulai pada tahun ini." katanya.
Menurutnya pembangunan intake PDAM sungai Ulunggolaka sebagai penyedia baku air karena sistem yang akan digunakan nantinya dalam mendistribusikan air bersih ke pelanggan dengan sistim grafitasi.
"Sistem ini dimana air bisa dialirkan dari daerah yang memiliki ketinggian kedaerah rendah dan ini dapat menghemat biaya operasional perusahaan utamanya penggunaan listrik," ungkapnya.
Sebelumnya kata dia pihak PDAM kolaka harus merogoh kocek sebesar Rp160 juta untuk membiayai penggunaan mesin pompa air distribusi yang menggunakan listrik.
Jika pembangunan intake ini sudah berjalan lanjut dia,maka pihak PDAM akan bisa menambah pelanggan sebanyak 21 ribu hingga tahun 2019 mendatang.
"Saat ini jumlah pelanggan PDAM hanya berkisar sembilan ribu konsumen," jelas Ahmad Peokang.