Kolaka (Antara News) - Kejaksaan Negeri Kolaka, Sulawesi Tenggara, memutar film pendek berjudul "Tetanggaku Koruptor" dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Internasional di Kolaka, Selasa.
"Selain membagikan stiker dan kalender kepada para pengguna jalan yang ada di daerah itu, Kejari juga melakukan pemutaran film yang bertemakan bahaya korupsi," kata Kepala Kejaksaan Kolaka Jefferdian usai memimpin upacara Hari Antikorupsi.
Ia mengatakan selain membagikan stiker kepada masyarakat, para tamu undangan disuguhi pemutaran film hasil produksi para pemuda Kolaka yang bekerja sama dengan pihak kejaksaan yang berjudul "Tetanggaku Koruptor".
"Pemutaran film pendek ini untuk mengingatkan kepada kita semua, khususnya para pejabat yang hadir untuk tidak melakukan korupsi," katanya.
Menurutnya dalam film pendek itu bisa memberikan pencerahan dan pencegahan karena ada sangsi moral terhadap pelaku korupsi dari masyarakat.
"Semoga film ini bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat dan para pejabat yang ada di daerah ini," ungkapnya.
Jefferdian juga menjelaskan peringatan Hari Antikorupsi ini pihak kejaksaan juga melakukan peluncuran website milik kejaksaan yakni www.kejari-kolaka.com.
"Namun website ini nanti akan berubah menjadi www.kejari-kolaka.go.id karena saat ini masih dalam proses propagansi DNS," jelasnya.
Dalam memperingati Hari Antikorupsi itu selain dihadiri Sekda Kolaka Poitu Murtopo juga dihadiri Sekda Kabupaten Kolaka Timur Anwar Sanusi serta sejumlah pejabat lainnya turun langsung kejalan bersama siswa SMA sederajat dan mahasiswa untuk membagikan stiker dan kalender kepada pengguna jalan di depan kantor Kejaksaan Kolaka.
"Selain membagikan stiker dan kalender kepada para pengguna jalan yang ada di daerah itu, Kejari juga melakukan pemutaran film yang bertemakan bahaya korupsi," kata Kepala Kejaksaan Kolaka Jefferdian usai memimpin upacara Hari Antikorupsi.
Ia mengatakan selain membagikan stiker kepada masyarakat, para tamu undangan disuguhi pemutaran film hasil produksi para pemuda Kolaka yang bekerja sama dengan pihak kejaksaan yang berjudul "Tetanggaku Koruptor".
"Pemutaran film pendek ini untuk mengingatkan kepada kita semua, khususnya para pejabat yang hadir untuk tidak melakukan korupsi," katanya.
Menurutnya dalam film pendek itu bisa memberikan pencerahan dan pencegahan karena ada sangsi moral terhadap pelaku korupsi dari masyarakat.
"Semoga film ini bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat dan para pejabat yang ada di daerah ini," ungkapnya.
Jefferdian juga menjelaskan peringatan Hari Antikorupsi ini pihak kejaksaan juga melakukan peluncuran website milik kejaksaan yakni www.kejari-kolaka.com.
"Namun website ini nanti akan berubah menjadi www.kejari-kolaka.go.id karena saat ini masih dalam proses propagansi DNS," jelasnya.
Dalam memperingati Hari Antikorupsi itu selain dihadiri Sekda Kolaka Poitu Murtopo juga dihadiri Sekda Kabupaten Kolaka Timur Anwar Sanusi serta sejumlah pejabat lainnya turun langsung kejalan bersama siswa SMA sederajat dan mahasiswa untuk membagikan stiker dan kalender kepada pengguna jalan di depan kantor Kejaksaan Kolaka.