Kolaka (Antara News) - Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam bersama Bupati Kolaka Ahmad Safei dan Danrem 143/Haluoleo Kol. TNI (Arh) Andi Sumangerukka mencanangkan gerakan tanam kedelai seluas 1.000 hektare di Desa Unamendaa, Kabupaten Kolaka, Sabtu.

Dalam kegiatan itu Gubernur Sultra Nur Alam mengapresiasi dan salut kepada TNI khususnya Kodim dan Pemerintah Kabupaten Kolaka atas rangkaian tindak lanjut gerakan tanam kedelai.

Secara umum, kata Nur Alam, berbagai kegiatan pelaksanaan pembangunan secara terstruktur telah dilaksanakan salah satunya adalah gerakan tanam kedelai sebagai salah satu kegiatan pembangunan di bidang pertanian.

"Secara nasional pemerintah pusat telah melakukan kesepakatan bersama dengan pihak TNI dan ditindaklanjuti oleh pemerintah provinsi bersama Korem dan implementasi kegiatan gerakan penanaman itu dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten bersama Kodim sebagai program TNI," katanya saat memberikan sambutan dalam acara pencanangan gerakan tanam kedelai itu.

Menurut gubernur, jika ada daerah yang mampu mengembangkan potensi pertanian, maka bisa menjadi indikator suatu lembaga seperti kementerian akan memberikan insentif atau bantuan seperti bibit serta teknologi kepada daerah tersebut untuk melanjutkan program itu demi kesejahteraan masyarakat.

"Hari ini telah mengimplementasikan komitmen pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Sulawesi Tenggara khususnya Kabupaten Kolaka akan pembangunan sektor pertanian. Dalam undang-undang pertanian telah mengamanatkan untuk mensejahterakan petani, tinggal bagaimana kita mengelola tata ruang wilayah pertanian yang ada di daerah ini," ujar Ketua DPW PAN Sultra itu.

Nur Alam juga menjelaskan, sebagian lahan yang ada di Sultra hanya dikuasai sepertiga wilayah hutan, sementara dua pertiga wilayah hutan lainnya dikuasai oleh Kehutanan yakni hutan lindung.

"Kenyataannya di dalam peta, ada kawasan hutan lindung yang memang tidak mempunyai hutan dan daerah aliran sungai, namun ketika akan dikelola pasti terjadi pelanggaran hukum," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Gerakan Penanaman Kedelan yang juga Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kolaka, Alva Talanipa mengatakan, program ini dilakukan dalam rangka percepatan swasembada kedelai atas kerja sama antara Kementerian Pertanian dengan TNI Angkatan Darat dilakukan secara nasional di seluruh daerah, termasuk di Sultra.

"Menteri Pertanian bersama Panglima TNI telah melakukan penanaman kedelai secara nasional dipusatkan di Subang, Jawa Barat, dan diikuti oleh provinsi lainnya," katanya.

Program gerakan tanam kedelai tingkat Provinsi Sultra, kata dia, dipusatkan di Kabupaten Kolaka yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanaman kedelai.

"Program ini sebagai bentuk dukungan TNI di sektor pertanian dalam menjaga ketahanan pangan nasional," kata mantan Kepala Dinas Pariwisata Kolaka ini.

Pewarta : Oleh: Darwis Sarkani
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024