Kolaka   (Antara News) - Kabupaten Kolaka mendapatkan penghargaan sebagai tuan rumah gerakan tanam kedelai tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara yang akan dilaksanakan pada September.

Kepala Dinas Pertanian, Hortikultura, dan Peternakan Kolaka Alva Talanipa, Senin mengatakan gerakan tanam kedelai akan dipusatkan di desa Unamendaa, Kecamatan Wundulako.

Dalam gerakan tanam kedelai ini kata Alva akan dihadiri oleh Gubernur Sultra Nur Alam beserta Komandan Korem 143 Haluoleo sebagai wujud kerja sama dengan pihak TNI dalam program ketahanan pangan.

"Di daerah itu luas lokasi yang akan ditanami sekitar enam hektare," katanya.

Meskipun saat ini kata dia sudah banyak lokasi yang ditanami kedelai oleh masyarakat khususnya di kecamatan Watubangga dan Toari karena Pemerintah Kabupaten Kolaka menyiapkan 1.000 hektare untuk lokasi tanaman kedelai.

" Ini juga mengawali program kerja Bupati Kolaka Ahmad Safei tentang rencana penanaman kedelai 1.000 hektare pada areal sawah masa transisi penanaman padi pada 2015," ungkap mantan Kadis Pariwisata Kolaka itu.

Menurutnya pada 2013 Kabupaten Kolaka memasok sekitar 44 persen kebutuhan kedelai secara nasional sedangkan 56 persen pemenuhan stok kedelai itu di impor.

"Untuk itu mengapa Kabupaten Kolaka dipilih sebagai tuan rumah karena berhasil melakukan panen kedelei sekitar 2,4 ton per hektare dimana umumnya panen kedelai produktivitas panennya hanya 1,6 ton per hektar," jelas Alva.

Sementara harga jual kedelai dalam per kilogram berkisar Rp6.000 hingga Rp7.000 per kg dan target Kolaka bisa dijadikan sentra penghasil tanaman kedelai untuk memenuhi kebutuhan stok secara nasional.

"Kalau ini bisa mencapai target, Kolaka bukan saja penghasil tanaman cengkih dan kakao tapi juga penghasil tanaman kedelai," kata Alva Talanipa yang juga menjabat sebagai Kepala BP4K Kolaka itu

Pewarta : Darwis sarkani
Editor :
Copyright © ANTARA 2024