Surabaya, (Antara News) - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Nasdem memuji "Arek-arek Suroboyo" yang memiliki jiwa patriotisme dalam bertempur melawan Belanda pada masa penjajahan dan meminta kader partai meniru semangat serta pengabdian para pahlawan.
"Surabaya menjadi salah satu saksi kemerdekaan dan banyak pahlawan-pahlawan dari kota ini. Mari tiru semangat Surabaya berjuang mempertahankan bangsa Indonesia," ujarnya dalam orasi politiknya di Kampanye Akbar Partai Nasdem di Stadion Gelora 10 November Surabaya, Minggu.
Jiwa nasionalisme rakyat Surabaya, kata dia, merupakan inspirasi yang tidak boleh dilupakan. Surya Paloh mengaku tidak heran banyak tokoh-tokoh nasional terlahir dari Jawa Timur.
Pihaknya juga mengingatkan kepada kader maupun simpatisannya untuk meneruskan cita-cita Proklamasi yang sudah digagas para pahlawan. Ia tidak ingin melihat anak bangsa yang menyelewengkan perjuangan rakyat Indonesia sejak dulu.
"Kalau ada siapapun anak bangsa, baik pribadi atau kelompok mencoba menyelewengkan cita-cita Proklamasi maka tugasnya kader Nasdem mengingatkannya," kata bos Media Grup tersebut.
Tidak itu saja, Surya Paloh juga mengingatkan kepada semua calon legislator dari Partai Nasdem se-Indonesia untuk mementingkan kepentingan bangsa jika nantinya terpilih dan duduk sebagai anggota legislator, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun pusat.
"Ini peringatan keras bagi caleg. Jika nantinya terpilih maka jangan pentingkan kepentingan partai dan diri sendiri. Kepentingan bangsa harus selalu berada di nomor satu," kata dia.
Surya Paloh juga mengatakan, partainya akan mendukung siapapun pemenang Pemilu yang digelar 9 April mendatang. Bahkan, lanjut dia, jika partai penguasa nantinya memiliki visi misi yang sama maka Nasdem akan berada di barisan terdepan mengawal dan membantunya.
"Tapi, jika partai pemenang nantinya tidak konsentrasi terhadap perjuangan bangsa dan menyepelekan rakyat maka Nasdem yang pertama kali mengingatkannya," kata Surya Paloh.
Sementara itu, dalam kampanyenya di Surabaya, hadir sekitar 10 ribu massa dan simpatisan dari sejumlah daerah di Jatim. Selain dihibur penampilan Band Radja dan penyanyi dangdut Kristina, massa juga disuguhkan pertandingan sepak bola persahabatan antara mantan pesepakbola nasional melawan caleg Nasdem.
Dalam pertandingan yang berlangsung 15 menit tersebut, tim yang dihuni pesepakbola nasional menang 2-1. Dua gol masing-masing dicetak oleh Djoko Malis dan Samsul Arifin. Sedangkan, gol hiburan caleg Nasdem dilesakkan Effendi Choiri atau akrab disapa Gus Choi.
Sejumlah pengurus pusat maupun wilayah Partai Nasdem ikut bermain, seperti Ferry Mulsidan Baldan, IGK Manila, Ulul Albab, Mufti Mubaroq, Muthowwif, Aminurrakhman dan lainnya.
"Surabaya menjadi salah satu saksi kemerdekaan dan banyak pahlawan-pahlawan dari kota ini. Mari tiru semangat Surabaya berjuang mempertahankan bangsa Indonesia," ujarnya dalam orasi politiknya di Kampanye Akbar Partai Nasdem di Stadion Gelora 10 November Surabaya, Minggu.
Jiwa nasionalisme rakyat Surabaya, kata dia, merupakan inspirasi yang tidak boleh dilupakan. Surya Paloh mengaku tidak heran banyak tokoh-tokoh nasional terlahir dari Jawa Timur.
Pihaknya juga mengingatkan kepada kader maupun simpatisannya untuk meneruskan cita-cita Proklamasi yang sudah digagas para pahlawan. Ia tidak ingin melihat anak bangsa yang menyelewengkan perjuangan rakyat Indonesia sejak dulu.
"Kalau ada siapapun anak bangsa, baik pribadi atau kelompok mencoba menyelewengkan cita-cita Proklamasi maka tugasnya kader Nasdem mengingatkannya," kata bos Media Grup tersebut.
Tidak itu saja, Surya Paloh juga mengingatkan kepada semua calon legislator dari Partai Nasdem se-Indonesia untuk mementingkan kepentingan bangsa jika nantinya terpilih dan duduk sebagai anggota legislator, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi maupun pusat.
"Ini peringatan keras bagi caleg. Jika nantinya terpilih maka jangan pentingkan kepentingan partai dan diri sendiri. Kepentingan bangsa harus selalu berada di nomor satu," kata dia.
Surya Paloh juga mengatakan, partainya akan mendukung siapapun pemenang Pemilu yang digelar 9 April mendatang. Bahkan, lanjut dia, jika partai penguasa nantinya memiliki visi misi yang sama maka Nasdem akan berada di barisan terdepan mengawal dan membantunya.
"Tapi, jika partai pemenang nantinya tidak konsentrasi terhadap perjuangan bangsa dan menyepelekan rakyat maka Nasdem yang pertama kali mengingatkannya," kata Surya Paloh.
Sementara itu, dalam kampanyenya di Surabaya, hadir sekitar 10 ribu massa dan simpatisan dari sejumlah daerah di Jatim. Selain dihibur penampilan Band Radja dan penyanyi dangdut Kristina, massa juga disuguhkan pertandingan sepak bola persahabatan antara mantan pesepakbola nasional melawan caleg Nasdem.
Dalam pertandingan yang berlangsung 15 menit tersebut, tim yang dihuni pesepakbola nasional menang 2-1. Dua gol masing-masing dicetak oleh Djoko Malis dan Samsul Arifin. Sedangkan, gol hiburan caleg Nasdem dilesakkan Effendi Choiri atau akrab disapa Gus Choi.
Sejumlah pengurus pusat maupun wilayah Partai Nasdem ikut bermain, seperti Ferry Mulsidan Baldan, IGK Manila, Ulul Albab, Mufti Mubaroq, Muthowwif, Aminurrakhman dan lainnya.