Kolaka, (Antara News) - Aksi perampokan yang terjadi dipasar tradisional Kecamatan Lambandia Kabupaten Kolaka Timur behasil membaawa kabur emas seberat tiga kilogram.
Kabag Humas Polres Kolaka,AKP Nazaruddin yang dikonfirmasi, Kamis membenarkan kejadiannya sekitar pukul 06.45 wita H.Rahman (40) seorang pedagang emas dipasar itu mengalami perampokan.
"Saat korban yang membawa dagangannya memasuki pasar, langsung ditodong oleh lima orang yang tidak dikenal dengan menggunakan senjata tajam," katanya.
Namun lanjut dia, korban masih sempat berkelahi dengan pelaku sehingga korban mengalami luka gores dileher saat mempertahankan emas yang dirampas oleh pelaku.
"Korban sempat berkelahi dengan pelaku dihalaman pasar itu sehingga korban mengalami luka gores dileher," ungkapnya.
Selain itu lanjut Nazaruddin, pelaku juga sempat mengeluarkan tembakan dikerumunan para pedagang ketika berhasil membawa kabur emas hasil rampokan sebanyak tiga kilogram.
" Selain membawa kabur emas, pelaku perampokan juga mengambil uang tunai milik korban sebesar Rp7 juta serta dua unit HP," Jelasnya.
Nazaruddin juga menjelaskan usai kejadian itu, anggota kepolisian dari Polsek Lambandia langsung melakukan pengejaran dan menututp semua akses jalan keluar.
" Pihak kepolisian setempat berhasil mengamankan sebuah mobil jenis toyota avansa DT 1898 DB yang ditinggalkan pelaku," kata Mantan Kapolsek Wundulako itu kepada sejumlah wartawan.
Sementara kerugian yang diderita korban kata Nazaruddin berkisar Rp.1,2 miliar dan hingga kini pihak kepolisian masih melakukan pengejaran kepada lima orang pelaku.
"Kami menduga pelaku lari memasuki hutan namun pihak kepolisian masih melakukan pengejaran," jelasnya.
Kabag Humas Polres Kolaka,AKP Nazaruddin yang dikonfirmasi, Kamis membenarkan kejadiannya sekitar pukul 06.45 wita H.Rahman (40) seorang pedagang emas dipasar itu mengalami perampokan.
"Saat korban yang membawa dagangannya memasuki pasar, langsung ditodong oleh lima orang yang tidak dikenal dengan menggunakan senjata tajam," katanya.
Namun lanjut dia, korban masih sempat berkelahi dengan pelaku sehingga korban mengalami luka gores dileher saat mempertahankan emas yang dirampas oleh pelaku.
"Korban sempat berkelahi dengan pelaku dihalaman pasar itu sehingga korban mengalami luka gores dileher," ungkapnya.
Selain itu lanjut Nazaruddin, pelaku juga sempat mengeluarkan tembakan dikerumunan para pedagang ketika berhasil membawa kabur emas hasil rampokan sebanyak tiga kilogram.
" Selain membawa kabur emas, pelaku perampokan juga mengambil uang tunai milik korban sebesar Rp7 juta serta dua unit HP," Jelasnya.
Nazaruddin juga menjelaskan usai kejadian itu, anggota kepolisian dari Polsek Lambandia langsung melakukan pengejaran dan menututp semua akses jalan keluar.
" Pihak kepolisian setempat berhasil mengamankan sebuah mobil jenis toyota avansa DT 1898 DB yang ditinggalkan pelaku," kata Mantan Kapolsek Wundulako itu kepada sejumlah wartawan.
Sementara kerugian yang diderita korban kata Nazaruddin berkisar Rp.1,2 miliar dan hingga kini pihak kepolisian masih melakukan pengejaran kepada lima orang pelaku.
"Kami menduga pelaku lari memasuki hutan namun pihak kepolisian masih melakukan pengejaran," jelasnya.