Kolaka (Antara News) - Dinas Pendidikan Kabupaten Kolaka saat ini masih kekurangan sekitar 1.000 tenaga pendidik dari kalangan pegawai negeri sipil (PNS) dari jumlah guru PNS secara keseluruhan tercatat sekitar 3.000 orang.
"Ini pun termasuk jumlah guru PNS yang masih bergabung dengan Kabupaten Kolaka Timur. Penyebarannya tidak merata karena kebanyakan guru yang berstatus PNS mengajar di beberapa kecamatan yang dekat dengan perkotaan sehingga ada beberapa kecamatan yang jumlah guru PNS terbatas, selain itu juga ada guru yang pindah dengan alasan ikut suami," kata Kepala Dinas Pendidikan Kolaka Sopian Rindi, Kamis.
.
Kekurangan guru PNS itu adalah guru bidang studi hampir merata di semua tingkatan sekolah mulai dari SD,SMP hingga sekolah lanjutan atas. Beruntung, kekurangan guru PNS ini bisa ditutupi dengan adanya guru tidak tetap (GTT) yang mengajar dibberbagai sekolah sehingga bisa mengimbangi jumlah guru PNS.
"Dalam waktu dekat ini pihak diknas akan melakukan rapat bersama dengan para guru dan kepala sekolah sekaligus membahas kurikulum mata pelajaran tahun 2013," ujar Sekretaris KONI Kolaka itu.
"Ini pun termasuk jumlah guru PNS yang masih bergabung dengan Kabupaten Kolaka Timur. Penyebarannya tidak merata karena kebanyakan guru yang berstatus PNS mengajar di beberapa kecamatan yang dekat dengan perkotaan sehingga ada beberapa kecamatan yang jumlah guru PNS terbatas, selain itu juga ada guru yang pindah dengan alasan ikut suami," kata Kepala Dinas Pendidikan Kolaka Sopian Rindi, Kamis.
.
Kekurangan guru PNS itu adalah guru bidang studi hampir merata di semua tingkatan sekolah mulai dari SD,SMP hingga sekolah lanjutan atas. Beruntung, kekurangan guru PNS ini bisa ditutupi dengan adanya guru tidak tetap (GTT) yang mengajar dibberbagai sekolah sehingga bisa mengimbangi jumlah guru PNS.
"Dalam waktu dekat ini pihak diknas akan melakukan rapat bersama dengan para guru dan kepala sekolah sekaligus membahas kurikulum mata pelajaran tahun 2013," ujar Sekretaris KONI Kolaka itu.