Kendari (ANTARA News) - Sedikitnya 51 orang siswa dari tingkat SD, SLTP dan SMA menerima bantuan beasiswa program peningkatan dan kesejahteraan peserta dari PT Jamsostek Kendari dengan nilai seluruhnya Rp94,2 juta.
Penyerahan bantuan beasiswa bagi anak peserta Jamsostek berprestasi itu juga dirangkaikan dengan penyerahan santunan klaim kematian kepada salah satu karyawan BI yang bertugas di Jayapura senilai Rp81,4 juta, yang diserahkan Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mappasomba dan didampingi Kepala Cabang PT (persero) Jamsostek Kendari, Agung Muryanto, di Kendari, Kamis.
Besaran bantuan beasiswa bagi setiap siswa nilai bervariasi, untuk tingkat SD dan SMP masing-masing sebesar Rp1,8 juta sedangkan untuk tingkat SMA sebesar Rp2,4 juta per orang.
"Penyerahan bantuan beasiswa ini merupakan tahap kedua setelah beberapa bulan lalu di tahun 2012 ini juga diserahkan sebesar ini dengan jumlah siswa juga mencapai 50 orang," kata, Kepala Cabang PT Jamsostek Kendari, Agung Muryanto.
Ia mengatakan, bantuan beasiswa dan peningkatan kesejahteraan peserta bagi anak pekerja peserta Jamsostek yang berprestasi di masing-masing sekolahnya.
Menurut Agung, beasiswa yang diberikan itu bertujuan untuk membantu tenaga kerja peserta Jamsostek, dalam membiayai sekolah anak-anaknya.
Menurut dia, siswa SD hingga SLTA yang berhak mendapatkan beasiswa itu minimal memiliki nilai tujuh, sedangkan mahasiswa memiliki IPK minimal 2,75. Selain itu, orang tua siswa juga sudah menjadi peserta Jamsostek minimal selama satu tahun.
"Selain pemberian beasiswa bagi siswa anak peserta Jamsostek, juga pihaknya melakukan pengobatan cuma-cuma minimal 3-4 kali dalam setahun pada beberapa kabupaten di Sultra," katanya.
Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mappasomba, menyatakan memberi apresiasi kepada PT Jamsostek Kendari yang memiliki kepedulian tinggi terhadap dunia pendidikan.
"Yang saya tahu bahwa selama saya menjabat wakil wali kota hampir lima tahun terakhir, PT Jamsostek selalu ambil peran dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan. Apakah itu dalam bentuk bantuan pendidikan, pengobatan gratis, bina lingkungan juga penyerahan bantuan kepada pengusaha kecil dan koperasi," ujarnya.
Salah seorang orang tua siswa SMA penerima beasiswa, H Rasade mengatakan, rasa terima kasih kepada perusahaan BUMN Jamsostek yang memberikan bantuan pendidikan kepada anak-anak karyawan peserta Jamsostek.
Ia mengatakan, bantuan beasiswa senilai Rp2,4 juta untuk setiap siswa tingkat SMA itu merupakan angka yang cukup besar bagi anak-anak seusia dalam perusahaan tempat ia bekerja. (ANT).
Penyerahan bantuan beasiswa bagi anak peserta Jamsostek berprestasi itu juga dirangkaikan dengan penyerahan santunan klaim kematian kepada salah satu karyawan BI yang bertugas di Jayapura senilai Rp81,4 juta, yang diserahkan Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mappasomba dan didampingi Kepala Cabang PT (persero) Jamsostek Kendari, Agung Muryanto, di Kendari, Kamis.
Besaran bantuan beasiswa bagi setiap siswa nilai bervariasi, untuk tingkat SD dan SMP masing-masing sebesar Rp1,8 juta sedangkan untuk tingkat SMA sebesar Rp2,4 juta per orang.
"Penyerahan bantuan beasiswa ini merupakan tahap kedua setelah beberapa bulan lalu di tahun 2012 ini juga diserahkan sebesar ini dengan jumlah siswa juga mencapai 50 orang," kata, Kepala Cabang PT Jamsostek Kendari, Agung Muryanto.
Ia mengatakan, bantuan beasiswa dan peningkatan kesejahteraan peserta bagi anak pekerja peserta Jamsostek yang berprestasi di masing-masing sekolahnya.
Menurut Agung, beasiswa yang diberikan itu bertujuan untuk membantu tenaga kerja peserta Jamsostek, dalam membiayai sekolah anak-anaknya.
Menurut dia, siswa SD hingga SLTA yang berhak mendapatkan beasiswa itu minimal memiliki nilai tujuh, sedangkan mahasiswa memiliki IPK minimal 2,75. Selain itu, orang tua siswa juga sudah menjadi peserta Jamsostek minimal selama satu tahun.
"Selain pemberian beasiswa bagi siswa anak peserta Jamsostek, juga pihaknya melakukan pengobatan cuma-cuma minimal 3-4 kali dalam setahun pada beberapa kabupaten di Sultra," katanya.
Wakil Wali Kota Kendari, Musadar Mappasomba, menyatakan memberi apresiasi kepada PT Jamsostek Kendari yang memiliki kepedulian tinggi terhadap dunia pendidikan.
"Yang saya tahu bahwa selama saya menjabat wakil wali kota hampir lima tahun terakhir, PT Jamsostek selalu ambil peran dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan. Apakah itu dalam bentuk bantuan pendidikan, pengobatan gratis, bina lingkungan juga penyerahan bantuan kepada pengusaha kecil dan koperasi," ujarnya.
Salah seorang orang tua siswa SMA penerima beasiswa, H Rasade mengatakan, rasa terima kasih kepada perusahaan BUMN Jamsostek yang memberikan bantuan pendidikan kepada anak-anak karyawan peserta Jamsostek.
Ia mengatakan, bantuan beasiswa senilai Rp2,4 juta untuk setiap siswa tingkat SMA itu merupakan angka yang cukup besar bagi anak-anak seusia dalam perusahaan tempat ia bekerja. (ANT).