Kendari (ANTARA News) - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra), melakukan gelar pasukan "operasi lilin" dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2011 dan Tahun Baru 2012.
Pembukaan gelar pasukan tersebut bertindak inspektur upacara, Kapolda Sultra, Brigjen Pol. Sigit Sudharmanto yang dihadiri Wakil Gubernur Sultra, HM Saleh Lasatta, Danlanal Kendari dan Danlanud WMI Kendari, di Alun-Alun eks MTQN Kendari, Kamis.
Peserta gelar pasukan itu terdiri dari pasukan TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, Polantas, Polairud, Brimobda, Serse dan Binmas, Gegana, Satuan Gabungan Dinas Perhubungan, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Dinas Kesehatan.
Beberapa peralatan yang turut disiapkan antara lain mobil ambulance, water canon, pemadam kebakaran dan beberapa peralatan lainnya.
Kapolda Sultra, Sigit Sudharmanto yang membacakan sambutan Kapolri mengatakan, berdasarkan karateristik kerawanan daerah dan intensitas kegiatan masyarakat, maka Polda Sultra merupakan satu dari 14 Polda yang menjadi prioritas utama dalam pengamanan.
Ke-14 Polda di Indonesia yang menjadi prioritas utama, selain Provinsi Sultra, meliputi Provinsi Papua, NTT, Sulteng, Sulut, Maluku, Sumut, Banten, Metro Jaya, Jabar, Jateng, DIY, Jatim dan Bali.
Menurut Sigit Sudharmanto, khusus di Sultra, pihaknya mengerahkan sekitar 1.700 personil, dengan prioritas pengamanan di tempat-tempat ibadah, khususnya gereja.
"Selain itu, kita juga akan mengamankan tempat-tempat rekreasi dan tempat perayaan pergantian malam tahun baru. Di tempat perayaan malam tahun baru yang perlu pengawasan dan pengamanan ekstra ada 14 titik di wilayah Sultra," ujarnya.
Kapolda berharap seluruh masyarakat bisa berpartisipasi bersama jajaran kepolisian, TNI dan elemen lain yang tergabung dalam pengamanan tersebut, sehingga tercipta suasana yang kondusif.
Menurut Sigit, kalau operasi lilin tahun lalu dilaksanakan dengan sebaik-baiknya ditandai dengan tidak ada gangguan dan hal-hal yang mengkhawatirkan, sehingga kegiatan perayaan Natal dan pergantian malam tahun baru berjalan lancar.
"Kita berharap tahun ini, semua kegiatan perayaan Natal dan tahun baru bisa berjalan lancar dan aman," ujarnya.(Ant).
Pembukaan gelar pasukan tersebut bertindak inspektur upacara, Kapolda Sultra, Brigjen Pol. Sigit Sudharmanto yang dihadiri Wakil Gubernur Sultra, HM Saleh Lasatta, Danlanal Kendari dan Danlanud WMI Kendari, di Alun-Alun eks MTQN Kendari, Kamis.
Peserta gelar pasukan itu terdiri dari pasukan TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, Polantas, Polairud, Brimobda, Serse dan Binmas, Gegana, Satuan Gabungan Dinas Perhubungan, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Dinas Kesehatan.
Beberapa peralatan yang turut disiapkan antara lain mobil ambulance, water canon, pemadam kebakaran dan beberapa peralatan lainnya.
Kapolda Sultra, Sigit Sudharmanto yang membacakan sambutan Kapolri mengatakan, berdasarkan karateristik kerawanan daerah dan intensitas kegiatan masyarakat, maka Polda Sultra merupakan satu dari 14 Polda yang menjadi prioritas utama dalam pengamanan.
Ke-14 Polda di Indonesia yang menjadi prioritas utama, selain Provinsi Sultra, meliputi Provinsi Papua, NTT, Sulteng, Sulut, Maluku, Sumut, Banten, Metro Jaya, Jabar, Jateng, DIY, Jatim dan Bali.
Menurut Sigit Sudharmanto, khusus di Sultra, pihaknya mengerahkan sekitar 1.700 personil, dengan prioritas pengamanan di tempat-tempat ibadah, khususnya gereja.
"Selain itu, kita juga akan mengamankan tempat-tempat rekreasi dan tempat perayaan pergantian malam tahun baru. Di tempat perayaan malam tahun baru yang perlu pengawasan dan pengamanan ekstra ada 14 titik di wilayah Sultra," ujarnya.
Kapolda berharap seluruh masyarakat bisa berpartisipasi bersama jajaran kepolisian, TNI dan elemen lain yang tergabung dalam pengamanan tersebut, sehingga tercipta suasana yang kondusif.
Menurut Sigit, kalau operasi lilin tahun lalu dilaksanakan dengan sebaik-baiknya ditandai dengan tidak ada gangguan dan hal-hal yang mengkhawatirkan, sehingga kegiatan perayaan Natal dan pergantian malam tahun baru berjalan lancar.
"Kita berharap tahun ini, semua kegiatan perayaan Natal dan tahun baru bisa berjalan lancar dan aman," ujarnya.(Ant).