Kolaka (ANTARA News) - Warga nelayan Kelurahan Sea Kecamatan Latambaga, Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Haris (20), ditemukan tewas bunuh diri dengan cara menggantung diri di dalam kamarnya.
Haris yang sudah menikah itu ditemukan gantung diri di dalam kamarnya dengan menggunakan selembar sarung yang dililitkan di lehernya tanpa diketahui oleh sanak keluarga, sehingga ibu korban pun histeris ketika melihat anaknya sudah tidak bernyawa lagi.
Paman korban, H.Lukman yang ditemui di tempat kejadian perkara, Selasa, mengatakan sebelum korban ditemukan tewas, sempat ke rumahnya pada pukul 10.00 Wita.
Dan selama ini katanya, korban tidak mempunyai masalah sama siapa pun, apalagi korban baru berumah tangga.
"Kami tidak mengetahui penyebab korban gantung diri karena selama ini korban tidak punya masalah sama siapa pun termasuk ibunya," katanya.
Kasatreskrim Polres Kolaka, AKP Agung Basuki yang dikonfirmasi mengatakan sekitar pukul 12.00 Wita warga Kelurahan Sea datang melaporkan kasus itu ke Polres setempat.
"Korban yang gantung diri ini bernama Haris (20) yang bekerja sebagai nelayan itu, saat ditemukan tubuhnya sudah terbujur kaku di dalam kamarnya dan masih dalam keadaan tergantung," katanya.
Ia mengatakan, mayat korban langsung dibawa ke RSUD Kolaka untuk diotopsi guna memastikan penyebab korban meninggal dunia.
"Untuk sementara kami akan memanggil saksi-saksi termasuk istri korban. Namun melihat kondisi di TKP, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujar AKP Agung Basuki.(Ant).
Haris yang sudah menikah itu ditemukan gantung diri di dalam kamarnya dengan menggunakan selembar sarung yang dililitkan di lehernya tanpa diketahui oleh sanak keluarga, sehingga ibu korban pun histeris ketika melihat anaknya sudah tidak bernyawa lagi.
Paman korban, H.Lukman yang ditemui di tempat kejadian perkara, Selasa, mengatakan sebelum korban ditemukan tewas, sempat ke rumahnya pada pukul 10.00 Wita.
Dan selama ini katanya, korban tidak mempunyai masalah sama siapa pun, apalagi korban baru berumah tangga.
"Kami tidak mengetahui penyebab korban gantung diri karena selama ini korban tidak punya masalah sama siapa pun termasuk ibunya," katanya.
Kasatreskrim Polres Kolaka, AKP Agung Basuki yang dikonfirmasi mengatakan sekitar pukul 12.00 Wita warga Kelurahan Sea datang melaporkan kasus itu ke Polres setempat.
"Korban yang gantung diri ini bernama Haris (20) yang bekerja sebagai nelayan itu, saat ditemukan tubuhnya sudah terbujur kaku di dalam kamarnya dan masih dalam keadaan tergantung," katanya.
Ia mengatakan, mayat korban langsung dibawa ke RSUD Kolaka untuk diotopsi guna memastikan penyebab korban meninggal dunia.
"Untuk sementara kami akan memanggil saksi-saksi termasuk istri korban. Namun melihat kondisi di TKP, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujar AKP Agung Basuki.(Ant).