Ternate, (ANTARA News) - Kesebelasan SMK Bina Teknik Informatika (Binter) Ternate, Maluku Utara (Malut), menjuarai Liga Pendidikan Indonesia (LPI) 2011 dan setibanya di Kota Ternate dari Bandung, Jumat, langsung diarak keliling kota.
Sebelum diarak keliling Kota Ternate, Tim SMK Binter dijemput oleh ratusan siswa dari berbagai sekolah serta para pecinta bola di daerah itu.
Usai diarak keliling kota, Tim SMK Binter tersebut diterima oleh Wakil Wali Kota Ternate, Arifin Djafar, dan para pejabat di lingkup Pemkot Ternate, serta sejumlah pengurus Pengprov PSSI Malut di halaman Kantor Wali Kota Ternate.
Wakil Wali kota Ternate mengungkapkan apresiasinya atas keberhasilan SMK Binter Ternate menjuarai LPI 2011, karena prestasi itu telah ikut mengharumkan nama Malut dan Kota Ternate, tempat SMK Binter.
Keberhasilan SMK Binter Ternate menjuarai LPI tersebut diharapkan dapat dipertahankan pada LPI tahun-tahun berikutnya. Selain itu, juga diharapkan dapat memotivasi cabang olahraga lainnya di daerah ini untuk menjunjukkan prestasi serupa.
"Sebagai salah satu bentuk penghargaan Pemkot Ternate atas prestasi Kesebelasan SMK Binter menjuarai LPI 2011, pemkot memberikan bonus sebesar RP20 juta kepada tim".
Penghargaan yang diberikan kepada SMK Binter ini, jangan dilihat nilainya, akan tetapi bentuk penghargaan yang diberikan Pemkot Ternate atas keberhasilan dalam menorehkan nama Malut di ajang sepak bola tingkat pelajar tersebut.
Sementara itu, Ketua Yayasan SMK Binter menyatakan, SMK Binter selama ini memang member perhatian pada pengembangan prestasi olahraga sepak bola, diantaranya dengan cara menjalin kerja sama dengan sejumlah sekolah sepakbola di daerah ini.
Selain itu, Yayasan SMK Binter memberikan dispensasi berupa gratis biaya sekolah serta berbagai fasilitas lainnya bagi pemain sepakbola yang menunjukkan prestasi gemilang, baik di tingkat regional, maupun nasional.
Menurut, pelatih Kesebelasan SMK Binter Subhan Kodja, kunci kesuksesan SMK Binter menjuarai LPI terletak pada kemampuan para pemain dalam menjaga kekompakan, serta mempraktekkan semua instruksi pelatih.
SMK Binter di partai final LPI 2011 di Stadion Siliwangi, Bandung mengalahkan juara bertahan SMA PGRI Tangerang, Banten dengan skor 2-0. Keiikutsertaan SMK Binter pada LPI itu merupakan yang pertama kali. (Ant)
Sebelum diarak keliling Kota Ternate, Tim SMK Binter dijemput oleh ratusan siswa dari berbagai sekolah serta para pecinta bola di daerah itu.
Usai diarak keliling kota, Tim SMK Binter tersebut diterima oleh Wakil Wali Kota Ternate, Arifin Djafar, dan para pejabat di lingkup Pemkot Ternate, serta sejumlah pengurus Pengprov PSSI Malut di halaman Kantor Wali Kota Ternate.
Wakil Wali kota Ternate mengungkapkan apresiasinya atas keberhasilan SMK Binter Ternate menjuarai LPI 2011, karena prestasi itu telah ikut mengharumkan nama Malut dan Kota Ternate, tempat SMK Binter.
Keberhasilan SMK Binter Ternate menjuarai LPI tersebut diharapkan dapat dipertahankan pada LPI tahun-tahun berikutnya. Selain itu, juga diharapkan dapat memotivasi cabang olahraga lainnya di daerah ini untuk menjunjukkan prestasi serupa.
"Sebagai salah satu bentuk penghargaan Pemkot Ternate atas prestasi Kesebelasan SMK Binter menjuarai LPI 2011, pemkot memberikan bonus sebesar RP20 juta kepada tim".
Penghargaan yang diberikan kepada SMK Binter ini, jangan dilihat nilainya, akan tetapi bentuk penghargaan yang diberikan Pemkot Ternate atas keberhasilan dalam menorehkan nama Malut di ajang sepak bola tingkat pelajar tersebut.
Sementara itu, Ketua Yayasan SMK Binter menyatakan, SMK Binter selama ini memang member perhatian pada pengembangan prestasi olahraga sepak bola, diantaranya dengan cara menjalin kerja sama dengan sejumlah sekolah sepakbola di daerah ini.
Selain itu, Yayasan SMK Binter memberikan dispensasi berupa gratis biaya sekolah serta berbagai fasilitas lainnya bagi pemain sepakbola yang menunjukkan prestasi gemilang, baik di tingkat regional, maupun nasional.
Menurut, pelatih Kesebelasan SMK Binter Subhan Kodja, kunci kesuksesan SMK Binter menjuarai LPI terletak pada kemampuan para pemain dalam menjaga kekompakan, serta mempraktekkan semua instruksi pelatih.
SMK Binter di partai final LPI 2011 di Stadion Siliwangi, Bandung mengalahkan juara bertahan SMA PGRI Tangerang, Banten dengan skor 2-0. Keiikutsertaan SMK Binter pada LPI itu merupakan yang pertama kali. (Ant)