Baubau, Sulawesi Tenggara (ANTARA News) - Gubernur Sulawesi Tenggara Nur Alam mengimbau masyarakat di provinsi itu khususnya warga kota Kendari dan Kabupaten Konawe Selatan yang dilanda gempa Senin pagi agar tetap waspada.

"Selaku pemerintah, saya mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada dan tidak terprovokasi dengan isu-isu yang meresahkan, seperti akan terjadinya tsunami," kata Nur Alam di Baubau, Senin.

Ia mengatakan, gempa berkekuatan 6,0 skala Richter tersebut dipastikan tidak memicu tsunami dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari juga menyatakan pernyataan serupa.

"Silahkan kita tetap waspada, asalkan tidak terlalu panik apalagi sampai melakukan pengungsian ke daerah tertentu," ujar Nur Alam.

Dia sudah menginstruksikan lembaga atau instansi terkait untuk menangani kerusakan akibat gempa.di Kendari yang bersumber di daerah Kabupaten Konawe Selatan.

Kepala BMKG Kendari, Suardi, via telpon mengatakan, dampak gempa hanya menciptakan kerusakan ringan.

"Yang harus diketahui warga bahwa akan terjadi beberapa gempa susulan, tetapi kekuatannya akan semakin kecil," katanya.(*)

A056/Z002

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024