Makassar (ANTARA) -
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat, Surya Paloh, akan memusatkan aktivitas politiknya di wilayah Sulawesi dan Makassar, Sulawesi Selatan selama delapan hari sebagai bentuk keseriusan menjaga basis dan pemenangan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 17 April 2019.

"Pak Surya Paloh dijadwalkan ke Makassar dan sangat lama, ini kunjungan beda dari biasanya. Direncanakan tiba 23 Maret dan rencana kembali ke Jakarta pada 31 Maret, atau akan berada di Sulawesi Selatan secara khusus serta akan mengunjungi wilayah lain di Sulawesi," tutur Sekertaris Nasdem Sulsel, Syaharuddin Alrif kepada wartawan di Makassar, Selasa.

Menurut Wakil Ketua DPRD Sulsel ini, rencananya Surya Paloh akan memusatkan aktivitas politiknya di Makassar untuk pemenangan Pemilu di Sulsel dan wilayah lain di Sulawesi, termasuk memantau pergerakan mesin partai Nasdem serta pemilihan presiden usungan partai Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Berdasarkan agenda, Surya Paloh akan tiba di Makassar pada 23 Maret selanjutnya menggelar pertemuan. Agenda selanjutnya pada 24 Maret menuju ke Gorontalo untuk menghadiri kegiatan disana sekaligus konsolidasi pemenangan dan kembali ke Makassar.

Pada 25 Maret, agenda selanjutnya menuju ke Sulawesi Barat lalu menginap satu malam, selanjutnya balik ke Makassar. Tanggal 26 Surya Paloh terbang ke
Luwu Banggai Sulawesi Tengah dan balik ke Makassar untuk persiapan ke Manado, Sulawesi Utara.

Di Manado, Surya Paloh akan berada di sana selama dua hari 27-28 Maret, lalu kembali ke Makasar. Tanggal 29 terbang menuju ke Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Puncaknya pada 30 Maret kampanye Akbar Partai NasDem di Makassar, selanjutnya tanggal 31 Kampanye di Makassar bersama pak Jokowi. Jadi pada 30 Maret kampanye untuk partai NasDem, dan 31 kampanye akbar Pilpres bersama Presiden Jokowi," ucap Sahar.

Dia menambahkan kedatangan Surya Paloh di Sulawesi untuk memaksimalkan dua agenda politik yang berbeda, yakni memenangkan Pilpres pasangan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres dan Pileg Partai Nasdem.

Kehadiran Ketua Umumnya di Makassar, kata dia, dalam waktu yang cukup lama itu, diyakini akan membawa citra positif bagi Partai Nasdem, khususnya di wilayah Sulsel dan secara umum di wilayah Sulawesi.

"Kehadiran pak ketum pasti ada berkahnya, ada manfaat yang beliau bawa. Berkah dan manfaat ini itulah menjadi energi positif untuk kami sekaligus menjadi motivasi bagi kami dalam sisa waktu menjelang pemilihan agar giat bekerja sehingga dapat mencapai target yang diinginkan partai," ujarnya.

Ia tidak menepis kedatangan Surya Paloh adalah bagian dari strategi pemenangan partai yang mengusung slogan Gerakan Restorasi. Sebab, selama ini kedatangan ketum selalu membawa hawa positif serta senang bila ke Makassar.

"Beliau senang, karena melihat kinerja anak kadernya selama ini sangat baik dengan kinerja Partai Nasdem Sulsel, apalagi di Sulsel ini banyak tokoh-tokoh yang lahir serta ikut bergabung di partai.Tentu ini menjadi motivasi kami terus bekerja untuk kesejahteraan rakyat, " tambahnya.

Dengan hadirnya ketum di Kota Makassar cukup lama, lanjutnya, tentu menjadi target di Sulawesi secara utuh. Mau dengan kehadirannya Nasdem bisa mendapatkan kursi DPR RI, DPRD provinsi dan Kabupaten Kota akan lebih banyak atau bertambah dari pemilu 2014 lalu.

"Kami juga sudah mempersiapkan kunjungan ke Dapil I, ke Dapil II dan kunjungan ke Dapil II, agar beliau melihat langsung situasi dan kondisi masyarakat. Kegiatan ini kami sudah persiapkan dengan sebaik-baiknya," kata Sahar. 

Pewarta: M Darwin Fatir
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2019