Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Kota Bandung masih melakukan pendataan terhadap korban kebakaran yang melanda Pasar Gedebage Kota Bandung pada Minggu dini hari.

"Saat ini baru terdata sebanyak 116 kios dan 129 PKL (pedagang kaki lima) yang menjadi terdampak kebakaran. Kami masih melakukan pendataan untuk total keseluruhan," ujar Direktur Umum, Operasional, dan Komersil PD Pasar Bermartabat Kota Bandung Panca Saktiadi di Bandung, Minggu.

Kebakaran besar yang melanda Pasar Gedebage diduga akibat hubungan arus pendek di los 4. Saksi mata langsung melaporkan kejadian melalui Panggilan Darurat 022-113.

Diskar PB Kota Bandung langsung mengerahkan sebanyak 19 unit armada yang terdiri dari 13 Unit Pancar, 2 Unit Water Tanker, 2 Unit Rescue, 1 Unit Quick Response, dan 1 Unit Komando. Tim juga mendapatkan bantuan 2 unit pancar dari Cimahi dan Bintang Agung.

Meskipun tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, tim juga menyiagakan 2 unit ambulans. Hingga pukul 07.20 WIB, petugas masih melakukan pendinginan.

Panca mengatakan, belum ada penghitungan berapa kerugian yang ditimbulkan oleh peristiwa tersebut. Hal itu masih diproses oleh PD Pasar dan kepolisian.

Ia mengimbau kepada para pedagang agar lebih meningkatkan kewaspadaan. Ia ?juga mengingatkan untuk tidak menyambungkan aliran listrik saat kios ditinggalkan.

"Hati-hati apabila meninggalkan kios-kiosnya. Aliran listrik jangan sampai tersambung, saklar-saklar tidak dimatikan," kata dia. (KR-ASP).

Baca juga: Pasar Gedebage Bandung terbakar, 150 kios hangus

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018