Jakarta (ANTARA News) - Pemanfaatan teknologi merupakan bagian dari langkah UNIKA Atma Jaya dalam tranformasi digital dan going global. Atma Jaya kini menggunakan empat software dalam sistem administrasi dan pendidikan, yakni Oracle Campus Solution, Zendesk, Microsoft Office 365 and Augmented Reality (AR).

"Pada era teknologi saat ini, pemanfaatan teknologi menjadi hal yang utama. Pemanfaatan teknologi dalam sistem pendidikan Atma Jaya merupakan langkah transformasi digital yang diambil untuk menjadi kampus digital dengan konsep Atma Jaya Digital Working Space," kata Rektor Unika Atma Jaya, Agustinus Prasetyantoko dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Menyambut tahun ajaran baru kali ini, Atma Jaya membuka kesempatan bagi calon mahasiswa untuk mengunjungi Kampus 3 BSD, Tangerang Selatan. Sebagai Universitas Swasta yang terdepan dalam penggunaan teknologi, Atma Jaya memperkenalkan sistem pendidikan digitalisasi dan serangkaian program pendidikan melalui kegiatan Open House.

Setiap mahasiswa memiliki akses My Atma, yaitu sistem administrasi berupa status akademik, status Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), dan penilaian dapat dilihat secara online. Selain itu, Atma Jaya juga menggunakan software Zendesk untuk pelayanan administrasi mahasiswa secara digital sehingga memudahkan mahasiswa dalam memenuhi kebutuhan informasi dan fasilitas kampus.

Melalui kegiatan Open House pada Sabtu (21/4), Atma Jaya juga mengumumkan bahwa kini Atma Jaya tengah bertransformasi secara global melalui kerjasama yang telah terjalin dengan 66 lembaga pendidikan yang tersebar di lima benua. 

"Saat ini Atma Jaya bekerja sama dengan 66 Lembaga Pendidikan  dari berbagai benua. Melalui kerjasama ini bertujuan untuk menciptakan lulusan berkualitas dari Atma Jaya yang siap bersaing di pasar ekonomi global dan juga digital. Bentuk dari kerjasama ini antara lain adalah pertukaran pelajar, beasiswa, program magang dan juga penelitian," kata Agustinus Prasetyantoko.

Salah satu anggota mahasiswa penerima beasiswa pertukaran pelajar, yaitu, Sharon Novita Herlambang telah mengikuti program pertukaran pelajar di Kanda University of International Studies, Jepang. Selama satu tahun, mahasiswa Fakultas Pendidikan dan Bahasa (FPB) Unika Atma Jaya ini menjadi tutor bagi mahasiswa Kanda University of Internatonal Studies dalam mempelajari Bahasa dan Budaya Indonesia.

"Senang sekali rasanya bisa dapat kesempatan untuk belajar Bahasa dan Budaya di Jepang melalui beasiswa student exchange ini. Di Jepang, aku benar-benar banyak belajar, tidak hanya belajar bahasa tetapi juga budaya di dalam maupun di luar kampus. Banyak pengalaman yang aku dapatkan yang bisa menjadi bekal di masa depan nanti," kata Sharon.

Open House kali ini sebagai bagian dari rangkaian program penerimaan mahasiswa baru dimulai dengan pendaftaran online maupun offline pada hingga 26 Maret 2018. Kemudian  dilanjutkan dengan Ujian Seleksi Masuk diselenggarakan pada 28 April mendatang. Hasil dari Ujian Seleksi Masuk Atma Jaya akan diumumkan pada tanggal 7 Mei 2018.

Pewarta: Tasrief Tarmizi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018