Cilacap, Jawa Tengah (ANTARA News) - Calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan siap memfasilitasi para pelaku usaha jamu di daerah-daerah agar produktif, berkembang, dan mampu bersaing dengan produk lain.

"Saya siap memfasilitasi pegiat jamu hingga tingkat nasional, jika memang butuh regulasi nasional, saya akan meneruskan, ke Menteri Perdagangan atau Menteri Perindustrian, saya kan wakil rakyat Jawa Tengah," kata Ganjar saat bersilaturahim dengan masyarakat berbagai kalangan di Cilacap, Selasa.

Menurut Cagub yang berpasangan dengan Taj Yasin Maimoen itu, pelaku usaha jamu di Cilacap harus didorong agar tumbuh menjadi sentra ekonomi produktif dengan standarisasi jamu yang harus terus ditingkatkan.

"Dari data tersebut, bisa diketahui masalah yang ada, petakan persoalan. Selanjutnya, pendaftaran ulang ini pelaku usaha jamu yang eksis, ini yang biasa, ini yang butuh bantuan. Dari sana akan dilakukan pembinaan," kata dia.

Lihat juga: Kampanye di Solo, Ganjar ditantang meracik kopi

Pemetaan persoalan menjadi penting karena untuk mengetahui aspirasi para pelaku usaha jamu sehingga akan diketahui solusi dari masalah yang dihadapi.

"Jika masalahnya administrasi, tugas negara untuk mempermudah, bisa dengan melakukan deregulasi atau bahkan reformasi birokrasi. Dari persoalan dan solusi yang ditawarkan, maka bisa dilakukan negosiasi ulang, bahkan mungkin sampai ke pengetatan pengawasan regulasi," katanya.

Ganjar berharap pemerintah menyediakan farmakolog untuk mendampingi produksi jamu berskala kecil.

"Jika syarat produksi jamu harus ada farmakolog, kita sediakan, jika terlalu berat, satu farmakolog bisa untuk beberapa perusahaan dan industri jamu ini kan industri bagus. Ini harus diperhatikan, ada pangsa pasar jamu yang tumbuh serta butuh pembinaan," kata Ganjar.

 

Pewarta: Wisnu Adhi N.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018