Kedua negara memiliki perjalan sejarah yang panjang dan kebudayaan yang hampir sama, terutama saat memperoleh kemerdekaan, katanya di Padang, Kamis.
Begitu juga dengan sosok Pahlawan Proklamotor RI, Bung Hatta juga memiliki tempat tersendiri bagi rakyat dan negara India, tambahnya.
Hal itu disampaikannya saat mengunjungi Universitas Bung Hatta (UBH) Padang, untuk menyaksikan pertujukan seni dan kebudayaan yang bertajuk "Festival of India" di Aula Balairung Caraka Gedung B Kampus Proklamator I UBH.
Singh mengungkapkan rasa bangga dapat mengunjungi kampus UBH dalam rangka memperkenalkan kebudayaan India pada masyarakat Indonesia.
Saat ini untuk mendapatkan informasi sangat mudah, dengan akses internet kita dapat mengetahui India lebih luas, ujarnya.
"Kami sengaja datang langsung ke Indonseia untuk mempererat hubungan harmonis Indonesia dan India yang telah terjalin selama berabad-abad, yang kami sebut dengan Sahabat India," jelasnya.
Ia menambahkan dengan pertunjukan yang ditampilkan itu diharapkan dapat memberikan hiburan kepada segenap sivitas akademika UBH dan masyarakat Kota Padang secara umumnya.
"Selain itu, kami mengundang sivitas akademika UBH untuk dapat datang ke India dan melalui akun Facebook Kedutaan Besar India dapat melihat berbagai peluang informasi beasiswa dari India," katanya.
"Festival Of India" diprakarsai Kedutaan Besar India melalui Konsulat Jenderal India untuk Sumatera di Medan ini dan akan diadakan juga tur di beberapa kota besar lainnya di Indonesia pada bulan Januari hingga Mei 2015.
Sementara itu, Rektor UBH, Prof Dr Niki Lukviarman SE, Akt, MBA menyampaikan terima kasih atas kedatangan Dubes India dan Konsulat Jendral India untuk Sumatera yang telah datang untuk berbagi kebersamaan ke UBH melalui pertunjukan seni dan kebudayaan.
"Semoga pertunjukan ini dapat memberikan menginsiprasi dan memberi motivasi bagi generasi muda dalam menjalin persahabatan antar negara," sebutnya.
Dalam acara Festival of India, tersebut menampilkan pertunjukan seni tari Bhangra yang merupakan bentuk lagu dan tari yang berasal dari daerah Punjab, India dan ada juga pertunjukan tarian Pasambahan dan tarian Rantak dari Minangkabau.
Sivitas akademika UBH begitu antusias dan memadati ruangan yang ditampilkan oleh 11 pria yang menari dan menyanyi sembari memainkan alat musik layaknya pertunjukan di sinetron dan film. Bahkan empat orang mahasiswa begitu semangatnya naik ke atas pentas ikut bernari.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh Konsulat Jendral India untuk Sumatera, pimpinan universitas, dekanat dan mahasiswa UBH serta pelajar dan masyarakat lainnya.
Pewarta: Hendra Agusta
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015
