Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan menambah jumlah relawan Pandu Digital untuk memperluas jangkauan (coverage) gerakan literasi digital Siberkreasi hingga 514 Kabupaten/ Kota.
​​​​​​
"Kami sadar bahwa di Pusat, itu tidak mencukupi untuk menjangkau (gerakan literasi digital) ke seluruh wilayah di daerah-daerah. Jadi kami ingin mendekatkan layanan literasi digital ke daerah-daerah, termasuk daerah 3T (Terluar, Tertinggal, dan Terdepan)," ujar Staf Khusus Menteri Kominfo bidang Komunikasi Publik dan Kerja Sama Kelembagaan Dedi Hermawan di Jakarta, Rabu.

Untuk tahun 2021, Kominfo akan berusaha memiliki penghubung jaringan literasi digital (digital literacy hub) hingga masuk ke jaringan di ibu kota daerah-daerah 3T itu, bekerja sama dengan Dinas Kominfo yang ada di 514 Kabupaten/ Kota.

Baca juga: Anggota DPR RI minta pembiayaan Pusat Data bebas intervensi asing
Baca juga: Kominfo dukung perempuan di industri teknologi lewat Girls4tech
Baca juga: Kominfo dorong startup berinovasi di tengah pandemi


"Supaya, masyarakat di daerah 3T itu lebih mudah mengakses layanan literasi digital tersebut," kata Dedi.

Dedi mengatakan jumlah relawan Pandu Digital yang ada hingga hari ini hanya sekitar 3.400 orang. Karena itu, Kementerian Kominfo akan lebih banyak membutuhkan tenaga relawan agar Gerakan Literasi Digital Siberkreasi menjangkau seluruh masyarakat Indonesia.

"Kami butuh lebih banyak lagi relawan yang ada di daerah, supaya mendekatkan (gerakan) literasi digital kepada masyarakat di seluruh pelosok Tanah Air," kata Dedi.

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020