Padang (ANTARA News) - Pencipta lagu religi Islam, H Haddad Alwi, berpendapat, terjadinya serangan Israel terhadap rakyat Palestina, hendaknya dijadikan momen mempersatukan umat Islam dan tidak bisa tinggal diam dengan tindak kekejaman itu. "Kita berharap kejadian yang menimpah rakyat Palestina, hendaknya memperkuat persatuan umat Islam dunia. Kita mesti membantu apapun yang bisa dilakukan," kata Haddad Alwi di Padang, usai tabligh akbar dalam rangka menyemarkan 1 Muharram 1430 Hijriah di Lapangan Imam Bonjol Padang, Senin petang. Ia menyatakan, seharusnya kita malu sebagai umat Islam, karena selama ini belum mampu berbuat banyak buat mereka (masyarakat Palestina, red). Justru itu, harapan terhadap pemerintah Indonesia juga harus membatu kesana, mungkin yang paling ringan membantu pengobatan terhadap rakyat yang cidera akibat kekejaman Israel itu. Menurut penyanyi lagu religi Islam, dengan album terkenalnya "Cinta Rasul" itu, atas kejadian yang menimpa rakyat Palestin, mestinya harus ada juga hari berkabung nasional. Pada kesempatan tabligh akbar, Haddad juga mengajak ribuan umat muslim Kota Padang yang hadir untuk bertafakur sejenak sembari membaca surat Al-Fatihah untuk rakyat Palestina yang sedikitnya 200-an tewas akibat tindakan Israel. "Saya mengajak muslim dan khususnya di Kota Padang, mari berdo`a untuk rakyat Palestina agar selalu diberi kekuatan oleh Allah SWT melawan kebiadan itu," katanya dengan suara lantang. Selanjutnya, kepada keluarga korban Palestina agar diberi kesabaran dan kemenangan oleh Allah, SWT. "Hendaknya para syuhada yang tewas dalam peperangan melawan kekejaman itu, ditempatkan oleh Allah, di Surganya," kata Haddad Alwi yang diamini ribuan umat muslim yang hadir pada tabligh akbar itu.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008