Kendari (ANTARA) - Pemain sepak bola asal Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, Saddil Ramdani, menyampaikan pesan perpisahan yang penuh makna kepada Sabah FC usai kompetisi Liga Super Malaysia 2025 berakhir.
Momen emosional ini ia bagikan melalui akun Instagram pribadinya pada, Senin (21/4/2).
Dalam unggahan tersebut, Saddil menyampaikan rasa terima kasihnya atas kebersamaan selama lebih dari empat tahun bersama klub asal Malaysia itu. Ia juga mengapresiasi dukungan masyarakat Sabah yang setia menemani timnya bertanding.
“Empat tahun lima bulan menjadi bagian dari tim ini adalah sebuah kebanggaan. Dukungan dari masyarakat Sabah sangat berarti bagi kami dan takkan terlupakan,” tulisnya.
Mengacu pada data Transfermarkt, kontrak Saddil dengan Sabah FC dijadwalkan berakhir pada 31 Mei 2025. Dengan selesainya musim kompetisi tahun ini, masa depan Saddil bersama klub tersebut menjadi tanda tanya jika tidak ada kesepakatan perpanjangan.
Saat dikonfirmasi oleh Antara Sultra, Saddil membenarkan bahwa masa baktinya akan segera selesai. Ia menyatakan bahwa Liga Super Malaysia sudah rampung, dan tidak ada lagi pertandingan tersisa hingga kontraknya habis.
“Liga sudah selesai, tidak ada lagi pertandingan. Kontrak saya masih berjalan sampai akhir Mei,” ujarnya.
Ia juga menyinggung soal adanya diskusi terkait kontrak baru bersama manajemen Sabah FC. Namun, Saddil mengaku tengah mempertimbangkan hal lain di luar lapangan, terutama menyangkut keluarganya.
“Memang ada pembicaraan soal perpanjangan, tapi saya masih mempertimbangkan beberapa hal untuk keluarga,” tambahnya.
Sementara itu, ketika ditanya mengenai peluang bergabung dengan klub lain pada musim depan, Saddil belum memberikan kepastian. Ia menyebut akan menunggu hingga jendela transfer dibuka sebelum mengambil keputusan lebih lanjut.
“Kita lihat nanti saat transfer window. Belum ada keputusan,” tutup Saddil.

Kontrak Saddil Ramdani bersama Sabah FC segera berakhir


Pesak bola Sultra, Saddil Ramdani saat merumput di Sabah FC. (FOTO -HO instagram @saddil)