Banda Aceh (ANTARA) - Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Aceh Muzakir Manaf-Fadhlullah (Mualem-Dek Fadh) bakal dilantik Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada Rabu, 12 Februari 2025 di DPR Aceh.
"Insyaallah Mualem-Dek Fadh akan dilantik pada Rabu 12 Februari 2025 oleh Mendagri Tito Karnavian atas nama Presiden RI," kata juru bicara Mualem-Dek Fadh, Teuku Kamaruzzaman alias Ampon Man, di Banda Aceh, Senin.
Ampon mengatakan prosesi pelantikan Mualem-Dek Fadh oleh Mendagri nantinya bakal berlangsung dalam sidang paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).
Dirinya mengatakan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh 2025-2030 ini dilaksanakan berdasarkan ketentuan dalam UU Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh (UUPA).
Di mana, dalam Pasal 69 huruf C UUPA disebutkan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Gubernur/Wakil Gubernur dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden Republik Indonesia, di hadapan Ketua Mahkamah Syar'iyah Aceh dalam rapat paripurna DPRA.
"Benar sekali, prosesi pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh akan dilakukan sesuai UUPA," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang diterima, Mendagri dijadwalkan tiba di Aceh pada Selasa (11/2) besok. Di sisi lain, Mualem-Dek Fadh sudah sangat siap mengikuti pelantikannya.
"Insyaallah besok Mendagri akan menuju Aceh, dan Mualem-Dek Fadh akan siap mengikuti prosesi pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2025-2030," demikian Ampon Man.
Sebagai informasi, KIP Aceh menetapkan pasangan nomor urut dua Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fadh) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Aceh hasil Pilkada Aceh 2024.
Pasangan Muzakir Manaf dan Fadhlullah meraih 1.492.846 suara atau 53,27 persen. Pasangan ini diusung koalisi partai politik lokal dan nasional yakni Partai Aceh, Partai Nanggroe Aceh (PNA), Gerindra, Demokrat, PPP, PKS, PKB, dan PDI Perjuangan.