Ratusan masker kain tersebut diserahkan oleh Kepala BPP Kendari Andi Asriani Koke kepada Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir, yang juga sebagai Ketua Gugus Tugas COVID-19 Kota Kendari di Rumah Jabatan Wali Kota setempat, Rabu (20/5).
Kepala BPP Kendari Andi Asriani Koke mengatakan masker yang disalurkan kepada Pemerintah Kota Kendari atau Gugus Tugas COVID-19 Kota Kendari merupakan hasil produksi dari pelatihan tanggap COVID-19 dengan melibatkan 20 orang per angkatan dengan total 10 paket.
"Masker yang kami salurkan ini adalah hasil produksi dari pelatihan paket pertama. Kita ada 10 paket kegiatan pelatihan untuk pembuatan masker ini. Harapannya dengan kami serahkan bantuan masker ini bisa mencegah dan memutus penyebaran wabah virus Corona, khususnya di Kota Kendari," kata Andi Asrini usai menyerahkan bantuan masker tersebut.
Andi Asriani juga menyampaikan bahwa untuk selanjutnya pihaknya akan menyalurkan bantuan masker hingga di tingkat kabupaten yang ada di Sulawesi Tenggara, guna membantu masyarakat agar tidak terpapar virus Corona.
"Jadi kami merekrut karyawan yang di PHK dan atau dirumahkan untuk membuat masker ini. Setiap angkatan ada 20 orang dengan total 10 paket. Jadi secara keseluruhan ada 200 orang nantinya. Namun, yang kami serahkan hari ini hasil produksi paket pertama," tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi pihak BPP Kendari yang telah berpartisipasi dan berkontribusi untuk melatih warga di kota itu dalam penanganan wabah COVID-19.
"Saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh BPP yang melatih warga Kota Kendari. Saya juga mengimbau seluruh masyarakat yang terlibat kegiatan ini untuk betul-betul memanfaatkan hasil keterampilan dari pelatihan, sehingga setelah itu nanti bisa produktif paling tidak untuk memenuhi kebutuhan keluarga," kata Sulkarnain Kadir.
Sulkarnain menyampaikan bahwa bantuan masker yang diberikan oleh BPP Kendari itu akan disalurkan secepatnya kepada warga yang membutuhkan, guna mencegah penyebaran wabah COVID-19 di kota itu.