KUALA LUMPUR (ANTARA) - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyerahkan surat pengunduran diri sebagai perdana menteri kepada Yang di-Pertuan Agong Malaysia, Al-Sultan Abdullah Ri'ayatuddin Al-Mustafa Billah Shah, di Kuala Lumpur, Senin.
Pernyataan resmi Kantor Perdana Menteri Malaysia menyebutkan bahwa Mahathir Mohamad telah menyampaikan surat peletakan jabatan kepada Yang di-Pertuan Agong di Istana Negara pada pukul 13.00 waktu setempat.
Sebelumnya pada Senin pagi, Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) Anwar Ibrahim, Wakil Perdana Menteri Wan Azizah Wan Ismail dan Ketua DAP Lim Guan Eng telah bertemu Mahathir Mohamad di kediamannya di Seri Kembangan.
Pada jam 14.00, Anwar Ibrahim bakal diterima Al-Sultan di Istana Negara.
Menurut informasi yang dihimpun, peletakan jabatan tersebut diduga berkaitan dengan pergolakan politik yang terjadi dalam koalisi Pakatan Harapan (PH) sejak musyawarah Majelis Presiden Jumat lalu.
Pada Minggu malam, pimpinan partai politik Koalisi Pakatan Harapan pendukung Mahathir mengadakan pertemuan dengan partai oposisi Koalisi Barisan Nasional (BN) namun tidak ada pernyataan resmi setelah pertemuan tersebut.
Berita Terkait
Mahathir mencalonkan Dato Seri Shafie Apdal sebagai perdana menteri
Sabtu, 27 Juni 2020 20:44
Mahathir Berharap Presiden Baru Perbaiki Hubungan Indonesia-Malaysia
Selasa, 15 April 2014 10:36
Sepak bola - PSM Makassar digilas wakil Malaysia Sabah FC 0-5
Jumat, 6 Oktober 2023 0:30
Sebanyak 168 WNI terancam hukuman mati di luar negeri terbanyak di Malaysia
Jumat, 29 September 2023 15:27
Bulu Tangkis - Apri/Fadia juarai Hong Kong Open 2023 usai kalahkan wakil Malaysia
Minggu, 17 September 2023 17:49
BKKBN sosialisasikan Program KB dan penanganan stunting di perbatasan Indonesia-Malaysia
Sabtu, 9 September 2023 17:06
Sepak bola - Vietnam melaju ke final Piala AFF U-23 usai kalahkan Malaysia 4-1
Kamis, 24 Agustus 2023 22:13
Hampir tiga tahun Lina mengalami perlakuan biadab di Malaysia
Kamis, 24 Agustus 2023 16:21