Kendari (Antaranews Sultra) - Badan Sar Nasional Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), berhasil mengevakuasi kapal atau longboat yang terombamg ambing akibat mengalami mati mesin di Perairan Wanci Wakatobi.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi, di Kendari, Kamis, mengatakan pada Rabu (9/1) pukul 23.41 wita semalam, Tim Rescue Pos SAR Wakatobi Berhasil menemukan longboat yang mengalami mati mesin tersebut di Perairan Wanci dalam posisi di towing oleh kapal Nelayan.
"Tim kami mendampingi longboat tersebut beserta kedua penumpangnya hingga tiba ke Pelabuhan Rakyat Wanci dalam keadaan selamat," katanya.
Disebutkan, dua orang dalam longboat tersebut adalah La Iya dan Suharman.
"Maka tepat pada pukul 24.00 wita operasi Sar terhadap satu buah longboat yang mengalami mati mesin di Perairan Wakatobi dinyatakan selesai dan ditutup.
Sebelumnya, pada Rabu (9/1) pukul 19.40 wita Basarnas Kendari menerima info Rusman salah seorg keluarga korban bahwa pada pukul 19.20 wita sebuah longboat Nelayan Wanci mengalami mati mesin di Perairan Wakatobi sekitar 17,7 mil dari Pos SAR Wakatobi dengan jumlah penumoang 2 orang.
Maka pada pukul 19.45 wita Tim Rescue Pos SAR Wakatobi diberangkatkan dengan menggunakan RIB menuju tempat kejadian musibah atau TKM untuk memberikan bantuan SAR.
Berita Terkait
Basarnas Kendari evakuasi delapan penumpang kapal tenggelam di Wawonii
Kamis, 29 Februari 2024 0:51
Basarnas evakuasi kapal pengangkut yang mati mesin di Buton Selatan
Selasa, 12 Desember 2023 21:55
Basarnas Kendari evakuasi 77 penumpang kapal di Perairan Tanjung Tiram
Minggu, 19 November 2023 22:46
Tim SAR evakuasi lima penumpang kapal yang alami kecelakaan di Pulau Maginti
Kamis, 2 November 2023 22:56
Basarnas evakuasi lima ABK yang alami kecelakaan di Buton
Sabtu, 21 Oktober 2023 23:17
Basarnas Kendari evakuasi dua nelayan yang kapalnya alami kebocoran
Kamis, 5 Oktober 2023 12:48
Basarnas evakuasi kapal rombongan Dinkes Sultra di Perairan Laonti Konawe Selatan
Selasa, 3 Oktober 2023 11:04
Basarnas Kendari evakuasi 19 orang korban kapal tenggelam di Pulau Bokori
Minggu, 3 September 2023 23:16